Senin, 04 Juli 2016

Dari Anak Rantau

Nun jauh, ibu bapak di Indonesia,
Anakmu merindukan kalian, rindu yang tak pernah bisa dilukiskan, bahkan diutarakan oleh kata-kata biasa, luasnya lautanpun tak bisa menandinginya.


Anakmu hanya berharap bertemu dalam mimpi, memeluk kalian untuk sejenak melepas kerinduan, dan berbincang layaknya anak dan orang tua yang sering dilakukan.


Anakmu Mengiba pada dirinya sendiri, namun harus segera ditepis...
Karena tahu, antara kalian dan anakmu itu ada suatu ikatan batin yang tak bisa dijelaskan,
Mendoakan agar Sehatlah slalu di sana. Agar slalu dikuatkan lahir maupun batinnya.

Mungkin kuliah terasa sulit, tapi pastinya lebih sulit kalian dalam memenuhi kebutuhan anakmu...

Anakmu banyak mengeluh, namun takkan berani jika disuruh mengeluh didepan kalian, walau sepatah kata, karna takut menyayat hati kalian yang amat sangat lembut.

Anakmu banyak keinginan, namun ia urung meminta, malu untuk meminta, karena sadar umur sekarang ini memang tak pantas untuk meminta sesuatu lagi, namun lebih pantas untuk memberi dan berbakti.


Jikapun ibu dan bapak bertanya, ingin apa kamu nak??
Lisan ini enggan bicara, biarlah anakmu ini mendapatkannya sendiri, bukan tak ingin diurusi, namun anakmu tak ingin merepotkan.


Yang diharapkan oleh anak rantau ini adalah doa serta ridho yang lebih utama dari kalian.
Karena sadar bahwa pintu langit akan terbuka lebar oleh doa kedua orang tua, dan dapat ditembus oleh ridho kalian.
 
Free Website TemplatesFreethemes4all.comFree CSS TemplatesFree Joomla TemplatesFree Blogger TemplatesFree Wordpress ThemesFree Wordpress Themes TemplatesFree CSS Templates dreamweaverSEO Design